
Penusukan Kru Bus Damri oleh Pengendara Pajero, Polisi Amankan Pelaku
Tekno Jogja – Sebuah insiden penusukan di Bandar Lampung menggemparkan masyarakat setelah video kejadian tersebut tersebar luas di media sosial. Seorang pengendara mobil Pajero diketahui melakukan penyerangan terhadap kru bus Damri di sebuah SPBU yang berada di Jalan ZA Pagar Alam, Kelurahan Raja Basa, pada Minggu (9/2) sekitar pukul 16.00 WIB. Akibat kejadian ini, korban mengalami luka, sementara pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian.
Peristiwa ini menjadi viral setelah sebuah akun Instagram bernama @jokosupriadi mengunggah rekaman video kejadian. Dalam video tersebut, seorang pria berjaket hitam tampak mengacungkan pisau ke arah kru bus Damri yang mengenakan seragam putih. Keduanya terlibat perdebatan sengit yang membuat warga sekitar mendekat untuk melihat situasi yang terjadi.
Tanpa diduga, pengendara Pajero itu kemudian menghunuskan pisau ke arah dada korban. Beruntung, beberapa warga yang berada di lokasi segera melerai sehingga nyawa korban dapat diselamatkan, meskipun ia tetap mengalami luka tusuk di bagian dada kiri serta luka robek pada jari tengah tangan kanan. Setelah melakukan penyerangan, pelaku memasukkan kembali pisaunya ke dalam sarung yang terselip di pinggangnya. Sementara korban berusaha menjauh, pelaku masih terlihat mencoba mendekat sambil meneriakinya.
Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan segera bergerak cepat untuk mengamankan pelaku. Kabid Humas Polda Lampung, Komisaris Besar Yuni Iswandari, mengungkapkan bahwa tersangka yang berinisial JU (56) merupakan seorang pengusaha asal Lampung Tengah. Sedangkan korban yang berinisial AR (28) telah mendapatkan perawatan medis dan kemudian dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
Yuni menjelaskan bahwa peristiwa ini dipicu oleh masalah antrean pengisian bahan bakar. Pelaku yang menyerobot antrean ditegur oleh korban, tetapi teguran tersebut tidak diterima dengan baik hingga akhirnya berujung pada aksi kekerasan.
Pihak kepolisian kini masih terus mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang berada di lokasi guna memperjelas kronologi kejadian. Polisi juga memastikan bahwa kasus ini akan ditangani secara profesional sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.
Rekaman video yang beredar di media sosial memperlihatkan bagaimana pria berjaket hitam itu menodongkan pisau ke arah kru bus Damri. Perdebatan antara keduanya semakin memanas hingga akhirnya pelaku melakukan penyerangan secara tiba-tiba dengan pisau yang telah ia genggam sebelumnya. Serangan tersebut mengenai dada kiri korban, sementara jari tengah tangan kanannya juga mengalami luka robek.
Setelah aksinya dilerai warga, pelaku segera memasukkan kembali pisaunya ke dalam sarung. Korban yang berusaha menjauh terlihat masih dikejar oleh pelaku yang terus meneriakinya. Beruntung, warga di sekitar tempat kejadian sigap melerai dan memastikan korban mendapatkan pertolongan.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari, memastikan bahwa kasus ini akan ditangani secara profesional dan sesuai hukum yang berlaku. Pihak kepolisian telah mengamankan pelaku serta meminta keterangan dari korban setelah ia menjalani perawatan medis.
Polisi juga menegaskan bahwa mereka akan terus mengumpulkan bukti dan keterangan dari para saksi untuk memperjelas seluruh fakta terkait kejadian ini. Dengan begitu, proses hukum dapat berjalan secara adil sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan menyerahkan seluruh proses hukum kepada pihak berwenang. Pihak kepolisian juga mengingatkan agar setiap perselisihan diselesaikan dengan kepala dingin tanpa menggunakan kekerasan yang dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
Saat ini, kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut, dan masyarakat menantikan perkembangan serta kepastian bahwa hukum ditegakkan seadil-adilnya.