
Airlangga Hartarto Harapkan Peningkatan Volume Perdagangan Indonesia-Arab Saudi
Tekno Jogja – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan harapannya agar volume perdagangan antara Indonesia dan Arab Saudi mengalami peningkatan signifikan. Harapan ini disampaikan oleh Airlangga saat melakukan pertemuan dengan Menteri Ekonomi dan Perencanaan Arab Saudi, Faisal F Alibrahim, yang berlangsung di sela-sela acara World Government Summit 2025 yang diselenggarakan di Dubai pada Selasa (11/2).
Airlangga menekankan bahwa Arab Saudi merupakan mitra strategis yang penting bagi Indonesia dalam mencapai tujuan jangka panjang Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, perluasan kerja sama antara kedua negara dianggap sangat berpotensi untuk mendukung pencapaian visi tersebut. Dalam keterangannya yang diterima di Jakarta pada Rabu, Airlangga menyampaikan, “Perluasan kerja sama ini merupakan potensi besar yang sangat kami apresiasi,” dan menambahkan bahwa keduanya berharap hubungan ini akan semakin erat di masa depan.
Dalam kesempatan tersebut, Arab Saudi juga menyampaikan rencananya untuk memperluas kerja sama dengan Indonesia, terutama di sektor pariwisata. Salah satu langkah yang direncanakan adalah pengembangan wilayah Sumatera, yang diharapkan dapat menjadi destinasi wisata utama dan meningkatkan kunjungan wisatawan antara kedua negara.
Airlangga menjelaskan bahwa melalui dialog yang berlanjut, Indonesia dan Arab Saudi berharap dapat meningkatkan volume perdagangan kedua negara. Salah satu mekanisme yang dapat mendukung tujuan ini adalah Indonesia-Gulf Cooperation Council Free Trade Agreement (IGCC FTA). Airlangga menyebutkan bahwa pada tahun 2024, ekspor Indonesia ke Arab Saudi tercatat mengalami peningkatan sebesar 11 persen, yang menunjukkan adanya potensi besar untuk memperluas hubungan dagang ini lebih jauh lagi.
Menko Perekonomian tersebut juga menegaskan bahwa melalui kelanjutan pembicaraan ini, diharapkan Indonesia dapat memperoleh peningkatan yang lebih besar dalam volume perdagangan dengan berbagai mitra strategis, termasuk Arab Saudi. Ia menambahkan bahwa pertemuan dengan Menteri Faisal Alibrahim juga merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya yang telah dilakukan di Jakarta.
Sebelumnya, di Jakarta, Airlangga telah melakukan pertemuan dengan HRH Prince Turki Al-Faisal dan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal Abdulah H Arnodi. Pertemuan ini dianggap penting sebagai bagian dari rangkaian diplomasi Indonesia-Arab Saudi yang bertujuan memperkuat hubungan bilateral di berbagai sektor.
Selain itu, Airlangga juga menyampaikan usulan terkait penambahan kuota haji untuk jamaah Indonesia. Dengan populasi umat Muslim yang besar di Indonesia, penambahan kuota haji ini dianggap penting agar semakin banyak warga negara Indonesia yang dapat menjalankan ibadah haji. Di sisi lain, Airlangga juga mengungkapkan kembali keinginan Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, untuk membangun sebuah kampung haji atau Indonesian Village di Makkah. Pembangunan tersebut diharapkan dapat memberikan kenyamanan lebih bagi jamaah haji Indonesia yang menunaikan ibadah di Tanah Suci.
Kedua negara, Indonesia dan Arab Saudi, terus berupaya mempererat kerja sama di berbagai sektor, baik dalam perdagangan, pariwisata, maupun keagamaan. Pemerintah Indonesia berharap langkah-langkah ini akan semakin memperkuat hubungan antara kedua negara dan mendukung tujuan pembangunan jangka panjang Indonesia, khususnya dalam mencapai Indonesia Emas 2045.